[ABAB run time error]:SPOOL_INTERNAL_ERROR

SPOOL erat hubunngannya dengan printer. SPOOL bekerja apabila user SAP akan melakukan pencetakan dokumen dari SAP ke printer. Saat kita melakukan perintah printer SPOOL akan dibuat oleh sistem, setelah itu kita akan menentukan keluaran atau memilih device yang akan kita gunakan.

Di SAP kita harus memaintaince SPOOL dari user. kita dapat melihat error SPOOL printer dari tcode SP01.

Dari tcode ini kita bisa melihat error spool dari user yang spesifik. Untuk maintenace SPOOL kita bisa menggunakan tcode "SPAD".

Secara space atau tempat menyimpan kita harus memonitor file system "/usr/sap/"

untuk mengurangi file system tersebut kita harus menghapus file "dev_rfc*.old dan dev_w*.old" setelah melakukan backup Offline.File ini terdapat di direktori "/usr/sap//DVEBMGS/work". Terkadang error akan muncul setelah file di atas dihapus. Error ini muncul dati ABAB dump di "ST22". Error ini dapat diatasi dengan menghapus SPOOL yang lama dari SPAD.

Semoga bisa membantu.

Virtual Machine : Solusi tepat dimasa krisis

Virtualisasi adalah solusi tepat di tengah krisis. Dengan menyatukan beragam fungsi ke dalam sebuah lingkungan server. Pemanfaatan hardware semakin optimal dan biaya perawatan semakin ditekan. Didukung dengan kemajuan teknologi, menciptakan mesin virtual pun semakin mudah.
Memanfaatkan virtualisasi untuk kepentingan konsolidasi server, manajemen tersentralisasi dan pengurangan biaya. Ini sejalan dengan kebijakan pengurangan hardware, penggunaan listrik dan kebutuhan pendingin ruangan server. Manfaat tersebut memberikan berbagai keuntungan, misalnya pemakai akan mendapatkan virtualisasi yang bertenaga, fleksibel dan terintegrasi.
(INFO KOMPUTER JAN-09)

Perjalanan ke dunia SAP

Saat kuliah aku bercita - cita untuk menjadi seorang insinyur elektro yang bisa memberikan kontribusi pada perusahaan dan dapat menggunakan ilmuku dalam bekerja. Namun aku mulai berfikir saat ayah berkata "di perusahaanku sekarang memakai SAP, gaji orang - orang SAP tinggi lo". Dari saat itu aku mencari informasi mengenai program tersebut hingga aku putuskan untuk bergelut di SAP sebagai profesiku.Aku mulai belajar SAP di kampus, dan mengikuti pelatihan SAP Overview di kampus selama 7 hari. Setelah itu aku mulai tertarik untuk belajar bagian teknik dari SAP mulai dari hardware, database, o/s, aplikasi SAP dan teknologi pendukungnya. Setelah itu aku belajar praktek SAP di salah satu perusahaan tekstil. Aku dibimbing oleh Pak Ilham untuk berkarier di dunia IT khususnya SAP. Setelah aku menyelesaikan kuliahku di Universitas Islam Indonesia aku mengikuti "SAP Career Day 2007". Hanya berbekal sertifikat SAP Overview aku beranikan diri untuk melamar di perusahaan konsultasi SAP. Salah satu perusahaan konsultan SAP untuk support group merespon lamaranku. Mimpi yang menjadi nyata. Alhamdulillah..